2015-05-30

[Octivity] Lensational & Voltra Workshop Photography

Lensational & Voltra Workshop Photography

Belasan Buruh Migran Indonesia (BMI) mengikuti workshop Photography yang diadakan oleh Lensational (Lens and Sensational), sebuah organisasi non profit yang memberdayakan perempuan melalui fotografi. Workshop kali ini Lensational menggandeng Voltra (Volunteerism and travel), sebuah organisasi non pemerintah yang menggabungkan kekuatan kesukarelaan dan pertukaran budaya selama berwisata.

Kegiatan yang dimulai pukul 13:00-17:00 ini diawali dengan perkenalan antar anggota dengan mendeskripsikan diri sendiri seperti buah-buahan. Canda dan tawa mewarnai perkenalan awal pada workshop ini. Acara dilanjutkan dengan hunting foto di Kowloon Park dengan membaurkan antara peserta dan penyelenggara serta membaginya dalam grup-grup kecil. Tidak adanya ketentuan khusus mengenai genre foto yang diambil membuat peserta lebih bebas membidikkan kamera pada objek-objek yang dianggap menarik. Entah itu memotret hewan, bunga, manusia hingga membuat foto dengan objek mengambang atau yang disebut levitasi.

Dua jam kemudian, peserta workshop diajak berwisata di salah satu destinasi wajib bagi pelancong yang datang ke Hong Kong. Lokasi hunting foto dilanjutkan di Star Ferry. Para peserta begitu antusias manakala tim Lensational meminta menunjukkan hasil foto sekaligus menjelaskan kenapa foto tersebut dipilih pada akhir workshop.

Asti, misalnya. Ia menunjukkan foto lelaki yang memakai masker yang sedang menggendong anak kecil. Foto lelaki itu memiliki tatapan mata begitu tajam di mana ia tahu kalo sedang dipotret seolah-olah berkata bahwa ia melindungi anaknya dari bidikan kamera.

Seusai workshop, baik dari Lensational maupun Voltra melakukan evaluasi kegiatan termasuk apa saja kekurangan workshop kali ini sehingga workshop mendatang berjalan lebih baik lagi. Menurut salah satu anggota Lensational, Amy, workshop kali ini tidak terkendala oleh bahasa meski berkomunikasi dalam bahasa kantonis lantaran para BMI begitu fasih berbahasa kantonis. Sedangkan Venus dari Voltra mengatakan bahwa ia melihat kegembiraan dalam kegiatan ini. Di mana para peserta tidak terbebani dengan tema foto. Mereka menikmati workshop serupa berwisata.

"Senang. Bisa berbaur, belajar dengan orang lokal dan tidak ada gap antara kita," ucap Asti saat menyatakan kesannya mengikuti workshop ini.

Workshop hari kedua akan diselenggarakan pada tanggal 10 Mei pukul 13:00-17:00 untuk melihat wajah Hong Kong tempo dulu di Shek Kip Mei.

Risna Okvitasari.

0 comments:

Post a Comment